Senin, 03 Januari 2011

Repeater, HUB, Switch, Bridge dan Router

  • Repeater 
Repeater merupakan sebuah alat dari suatu jaringan yang berfungsi sebagai penguat sinyal/data. Alat ini biasanya di gunakan untuk transmisi jarak jauh.

  • HUB
Hub adalah sebuah komponen komputer yang digunakan untuk alat penghubung antar komputer pada sebuah jaringan LAN, namun untuk koneksi pada hub sangat terbatas hanya 10 sampai 16 koneksi saja.

  • Switch
 Switch merupakan sebuah alat penyaring yang ada di sebuah LAN. Fungsi Switch hampir sama dengan hub, tetapi yang berbeda pada switch yaitu mempunyai kemampuan mendeteksi alamat komputer yang di tuju.


  • Bridge 
Brige yaitu sebuah alat yang berfungsi meningkatkan kinerja sebuah jaringan karena dapa mengatur trafik dalam segment yang kecil.

  • Router 
Router memilki cara kerja yang mirip dengan switch dan bridge. Perbedaanya pada router bisa menyaring trafic data, namun penyaringannya bukan dengan melihat alamat paket data tetapi menggunakan protokol tertentu.

Topologi Jaringan Bus, Ring, Star, dan Mesh

Kali ini saya akan menerangkan tentang Topologi Jaringan.
Topologi Jaringan merupakan sebuah peta dari sebuah jaringan, topologi itu sendiri di bagi menjadi dua, yaitu topologi secara fisik dan secara logika. Topologi secara fisik menjelaskan bagaimana susunan kabel, komputer, dan lokasi dari semua komponen jaringan. Dan secara logika merupakan informasi atau aliran data dalam jaringan.
Ada beberapa macam Topologi Jaringan, yaitu :
  • Topologi Jaringan Bus
 Topologi jenis ini mempunyai bentuk yaitu satu kabel utama menghubungkan ke setiap saluran komputer tunggal membentuk huruf T, dan simpul di salah satu ujung kabel utama yang hanya terhubung ke saluran komputer dan terminator sebagai penutup.

Kelebihan menggunakan Topologi Jaringan Bus :
- Lebih mudah dan murah
- Kecepatan data lebih cepat
- Dengan jumlah node yang tidak di batasi

Kekurangan mengggunakan Topologi Jaringan Bus :
- Jika salah satu node rusak jaringan tidak akan beroperasi
- Memerlukan repeater untuk pemasangan jarak jauh
- Jika akses data terlalu besar dapat mengakibatkan kemacetan

  • Topologi Jaringan Ring
Topologi jaringan jenis ini, komputer terhubung ke komputer lain dalam ring dan setiap komputer mengirim apa yang diterima dari komputer sebelumnya.

Kelebihan menggunakan Toplologi Jaringan Ring :
- Waktu mengakses data lebih optimal
- Mampu melayani aliran lalulintas data yang padat
- Aliran data lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kanan server


Kekurangan menggunakan Toplologi Jaringan Ring :
- Penambahan terminal lebih sulit jika port sudah habis
- Jika salah satu terminal mengalami kerusakan maka semua terminal tidak dapat digunakan

  • Topologi Jaringan Star
Topologi jaringan jenis ini masing-masing terminal terhubung ke file server tunggal, dengan menggunakan segmen kabel sendiri, oleh karena itu lintas kabel dari terminal ke server yang pendek.

Kelebihan menggunakan Topologi Jaringan Star
- Arus lalulintas informasi data lebih optimal
- Jika salah satu terminal rusak, maka terminal lainnya tidak akan mengalami gangguan
- Jika akan menambah atau mengurang terminal tidak akan menggangu operasi yang sedang berlangsung

Kekurangan menggunakan Topologi Jaringan Star
- Lalulintas data yang padat mengakibatkan jaringan bekerja lebih lambat
- Jumlah terminal terbatas karena tergantung dari port pada hub

  • Topologi Jaringan Mesh
Topologi jaringan Mesh memiliki hubungan yang berlebihan antara peralatan-peralatan yang ada dan susunan pada setiap peralatan yang ada di dalam jaringan saling terhubung satu sama lain.

Kelebihan menggunakan Topologi Jaringan Mesh
- Relatif mudah untuk melakuan troubleshot
- Terjaminnya kapasitas channel komunikasi, karena hubungan yang lebih

Kekurangan menggunakan Topologi Jaringan Mesh
- Biaya yang besar untuk memelihara hubungan yang berlebih
- Sulitnya pada saat melakukan instalasi

Senin, 20 Desember 2010

Perbedaan antara Windows NT, Windows 2000 server, Windows 2003 server dan Windows 2008 server

Windows NT yaitu sebuah system operasi yang hanya mendukung platform intel 80x86, Intel IA64 dan AMD64.

Windows 2000 Server memiliki fitur Image preview, terminal service, mendukung microsoft DirectX, Plug and Play yang lebih canggih yang memungkinkan pengguna menginstall software tanpa harus merebot komputer dulu, dan menggunakan Advanced Configuration and Power interface untuk menghemat daya pada laptop.

Windows 2003 Server merupakan kelajutan dari OS Windows 2000 Server, dengan melakukan beragam fitur-fitur baru yang di benamkan pada OS Windows 2003 Server.

Windows 2008 Server adalah pengembangan dari Windows server versi sebelumnya yaitu Windows 2003 Server dengan mendukung system klien seperti halnya Windows Vista dan Windows XP.